Waspadai Gula Darah Tinggi Belum Tentu Diabetes
langgananinfo.com – Gula darah tinggi memang bisa menjadi tanda awal gangguan kesehatan. Namun, kondisi ini belum tentu menunjukkan seseorang menderita diabetes. Kadar gula darah bisa naik sementara karena beberapa faktor, termasuk makanan dan stres.
“Baca Juga: Bank Mandiri Catat Laba Rp13,2 T di Kuartal I 2025“
Setelah makan, tubuh mencerna karbohidrat dan mengubahnya menjadi glukosa. Glukosa ini masuk ke dalam aliran darah untuk digunakan sebagai energi. Pada orang sehat, kadar gula darah akan turun kembali dalam dua jam. Bila kadar tetap tinggi, barulah perlu diwaspadai.
Orang tanpa diabetes bisa mengalami kenaikan gula darah sementara. Misalnya, setelah mengonsumsi makanan manis atau saat mengalami stres berat. Kondisi ini disebut gula darah postprandial dan umumnya tidak berlangsung lama.
Beberapa tanda gula darah tinggi termasuk haus berlebihan, sering buang air kecil, kelelahan, dan penglihatan buram. Bila gejala terus muncul, sebaiknya segera periksakan kadar gula darah ke dokter.
Faktor lain seperti infeksi, stroke, cedera otak, atau gangguan hormon juga bisa menyebabkan lonjakan gula darah. Bahkan orang sehat bisa mengalami efek ini, meski tidak memiliki riwayat diabetes.
Rutin Berolahraga:
Aktivitas fisik membantu tubuh menggunakan glukosa sebagai energi. Tapi bila urine mengandung keton, sebaiknya tunda olahraga.
Minum Obat Sesuai Resep:
Ikuti dosis dan jadwal obat yang diberikan oleh dokter secara disiplin.
Batasi Asupan Gula:
Hindari makanan dan minuman manis. Konsumsi karbohidrat kompleks dalam porsi kecil.
Cek Gula Darah Secara Berkala:
Lakukan pengukuran lebih sering saat tubuh sedang sakit atau stres.
Sesuaikan Dosis Insulin:
Jika Anda menggunakan insulin, pastikan menyesuaikan dosis sesuai arahan dokter.
“Baca Juga: Diet Portfolio Cara Alami Turunkan Kolesterol“
Gula darah tinggi memang bisa menjadi gejala awal diabetes. Tapi tidak semua orang yang mengalaminya otomatis mengidap penyakit tersebut. Pemeriksaan medis tetap penting untuk memastikan penyebab dan mendapatkan penanganan tepat.
